widgets

Minggu, 20 Maret 2016

#PetGame SceneGraph

Scene Graph adalah suatu teknik pengelolaan data atau struktur data yang biasanya dipakai pada suatu aplikasi rekayasa grafis berbasis vektor dan pemodelan tiga dimensi baik itu untuk keperluan video game ataupun yang lainnya dengan menggunakan konsep graf berarah dan pohon m-ary. Beberapa program yang menggunakan Scene Graph ini adalah AutoCad, Adobe Illustrator, Corel Draw, dll. Pengertian teoritis dari Scene Graph ini sebenarnya tidak jelas atau kabur dikarenakan para programmer yang menggunakan Scene Graph pada sebuah aplikasi hanya mengambil prinsip dasarnya lalu mengimplementasikannya pada aplikasi tersebut sesuai fungsi dari aplikasi tersebut

1. GameMaker
Game maker merupakan aplikasi game editor yang bersifat free atau gratis. Software ini bisa digabungkan dengan bahasa pemograman lain seperti C++, berguna bagi yang ingin membuat game bertipe Arcade(2D), juga sudah disediakan sampel game yang dibuat dengan software ini, diantara software itu pasti ada satu yang dikenal yaitu game “1945″.
Game maker memungkinkan untuk membuat permainan dengan menggunakan drag-and-drop sederhana,sehingga tidak perlu memiliki pengalaman coding sebelumnya. Ini mencakup pilihan bahasa pemrograman untuk menambahkan fitur-fitur canggih pada permainan tanpa perlu menulis satu baris kode.
Software ini juga dapat membuat permainan mencari profesional dalam sedikit waktu dan membuat game dengan latar belakang, animasi grafis, musik dan efek suara bahkan game 3D. Jika telah memiliki banyak pengalaman, ada built-in bahasa pemrograman, yang memberikan fleksibilitas penuh menciptakan permainan dengan Game Maker.
Aplikasi yang digunakan dalam game maker :
  • System Operasi : Windows Me/2000/XP/Vista
  • Prosesor : Min P3-500,rekomendasi Intel Pentium Core 2 Quad
  • Memori : Min 512 MB,rekomendasi 2 GB
  • Harddisk : free space 250 MB
  • VGA Card : Support OpenGL & Direct X
  • Direct X9.oc
  • Speaker multimedia
Komponen pada game maker :
  • Sprite
Sprite merupakan visualisasi gambar yang akan digunakan untuk mempresentasikan objek pada game. Sprite dapat berupa gambar diam dan dapat juga gambar animasi.
  • Object
Object digunakan sebagai fungsi variable game. Pada fungsi ini,sprite yang telah dibuat akan didefinisikan dengan memberikan event dan action
  • Background
Background digunakan untuk memberikan tampilan pada game dalam bentuk gambar
  • Room
Room digunakan untuk menerapkan objek pada ruang game, room dapat juga disebut dengan level game.


#PetGame 3D Engine untuk Game

  • Engine Gratis untuk membuat game 3D:
  1. Panda 3D
  2. OGRE 
  3. Esenthel for noncommercial
  4. Unity Free Edition
  5. G3D
  6. Genesis3D 
  7. FPS Creator Free Edition
  8. DarkBASIC Pro Free Edition
  9. Cube 2 (Sauerbraten)
  10. Unreal Development Kit
  11. Platinum Arts Sandbox 
  12. CAST II 
  13. 3D RAD Pro
  14. DX Studio
  15. Blender 
  16. Angel ( ini enginenya Nusantara Online) 
  17. Irrlicht 
  18. id Tech (a.k.a Doom Engine, yang dipakai membuat Doom 2)
  19. Quake Engine (yang dipakai menggarap Quake dan HalfLife)
  • Engine Berbayar untuk membuat game 3D: 
  1. 3D Game Maker
  2. 3D Game Studio
  3. DarkBASIC
  4. TrueVision
  5. FPS Creator
  6. Blade 3D
  7. Source
  8. Esenthel for commercial
  9. Torque 3D
  10. Shiva 3D
  11. CryEngine

Sumber:
ebook (Penulis: Ade Malsasa Akbar http://ademalsasa.co.cc)

#PetGame Aspek Bisnis dalam Dunia Game

Untuk membuat sebuah bisnis didalam bidang game maka harus menentukan apa yang harus dibutuhkan seperti tenaga ahli, sumber daya, dan yang lainya. Dibawah ini aspek-aspek yang harus dibuat untuk bisnis didalam dunia game.
  • Game Designer

Seorang desainer akan bekerja dengan anggota yang lain dari tim pengembangan, programmer, insinyur audio harus bekerja sama dalam membuat sebuah game.
  • Programmer
Sangat dibutuhkan tenaga ahli yang satu ini untuk menjalankan sebuah game dengan script code yang membuat video game bekerja.

  • Translator
Tugas dari seorang penerjemah yaitu untuk mengubah aspek audio game termasuk petunjuk karakter untuk bahasalan dan mengkonversi instruksi tertulis dan dokumentasi.
  • Video Game Tester
Seorang tester game memberikan jaminan kualitas untuk memastikan fungsi permainan yang dicobanya seperti yang diinginkan oleh pembuat game dan mengidentifikasi masalah dan bug.
  • Marketing Manager
Mengawasi kegiatan dari tim pemasaran yang merumuskan cara video game yang telah jadi akan segera dipasarkan dihadapan publik.




Referensi :


#PetGame Pengelompokan Game

1. Game as Game
Jenis game yang satu ini adalah jenis game yang paling umum kita temui. Tujuan utama dari game jenis ini adalah kesenangan dan fun!

2. Game as Media
Jenis game as media punya tujuan utama yang berbeda dari jenis game as game, walau kadang juga tetap memiliki unsur fun. 
Tujuan utama dari game as media adalah untuk menyampaikan pesan tertentu, memanfaatkan game sebagai medium si pesan. Isi dan cara penyampaian pesan ini tergantung pada keinginan sang desainer game dan target yang dikejar.
Contoh umum dari game as media adalah game yang termasuk dalam serious game, seperti advergame, edutainment atau edugame, exergame, simulasi, dan lainnya. 
Jenis game ini bisa diimplementasikan pada bidang-bidang yang lebih luas, seperti marketing, pendidikan, dan lain-lain.

3. Game Beyond Game
Terakhir adalah game beyond game, atau bisa disebut juga dengan istilah gamification. Gamification adalah penerapan konsep atau cara berpikir game design ke dalam lingkup non-game. 
Bentuk gamification sendiri pun biasanya tidak berupa game, misalnya sistem reward dari poin yang dikumpulkan dengan berbelanja, atau lainnya. Sama seperti serious game, gamification bisa diterapkan dalam beberapa bidang yang lebih umum seperti seni, pendidikan, jurnalisme, bisnis, dan lainnya.

#PetGame Sejarah Game

A. Sejarah Game Konvensional 
Board Game (Permainan Papan) adalah jenis permainan yang lazimnya dimainkan di atas papan seperti Catur, backgammon, dsb. Berdasarkan sejarahnya, board game sudah ada sejak zaman mesir kuno dimana dari beberapa sumber bahwa Board Game sudah ada sekitar tahun 5000-3000 sebelum masehi. Menurut sumber yang ditelusuri bahwa salah satu Board Game tertua didunia adalah “Senet” atau dikenal juga dengan “senat” yang ditemukan di makam raja Tutankhamun (Fir’aun). Senet diperkirakan ada pada tahun 3100-2500 sebelum masehi, tetapi, ada beberapa sumber pula mengatakan bahwa Board Game tertua adalah “The Royal Game of Ur” juga dikenal sebagai “Game of Twenty Square” yang ditemukan di Royal Tombs of Ur, Irak. Royal Game of Ur diperkiran ada pada tahun 2600-2400 sebelum masehi


1. Permainan Rakyat
Lazimnya permainan yang bisa menjadi tradisi dan dimainkan secara turun temurun, penemuannya sendiri masih ditelusuri/diperdebatkan karena belum diketahui secara pasti kapan di temukannya. Berikut ini kategori permainan rakyat :

  • Kelereng / Gundu 
Permainan kelereng atau biasa di sebut Gundu menjadi permainan popular untuk kalangan anak-anak Indonesia. Ada ber-aneka macam cara untuk memainkan kelereng, biasanya di dalam lingkaran atau dengan melemparkannya ke dinding hingga memantul dan kelereng yang terlempar jauh yang akan memulai duluan menjadi penyerang, setiap kelereng yang terkena serang maka kelereng itu menjadi milik penyerang, penyerang baru berhenti ketika kelerengnya meleset dari sasaran. Banyak referensi mengatakan tidak ada yang tahu persis kapan sejarah kelereng dimulai sebagaimana tidak tahu persis kapan manusia bisa membuat sesuatu dari batu marmer, karena dengan adanya kelereng yang terbuat dari marmer menjadi petunjuk bahwa manusia saat itu bisa membuat suatu bentuk dari bebatuan. Berdasarkan beberapa referensi, para arkeolog menyatakan bahwa kelereng kemungkin sudah ada pada tahun 4000-3000 sebelum masehi yang di temukan di mesir, tetapi semua ini masih menjadi spekulasi. Tidak ada referensi yang mengatakan kapan dan bagaimana kelereng bisa sampai ke Indonesia.

  • Layang-layang / Layangan 
Layang-layang atau biasa disebut “Layangan” ini menjadi permainan yang hingga saat ini masih di gemari anak-anak di Indonesia. Berdasarkan sejarahnya, layangan (tepatnya catatan layangan) pertama di dunia ditemukan di China. Berdasarkan banyak sumber, masih banyak perdebatan soal sudah berapa lama layangan ada, yang menjadi kemungkin adalah layangan ada sekitar tahun 400-200 sebelum masehi dimana itu semua dilihat dari rentan jarak antara setiap sumber referensi. Tidak ada referensi bagaimana layangan bisa sampai ke Indonesia. 

  • Gasing / Gangsingan 
Permainan ini biasanya di mainkan oleh anak laki-laki dengan cara melilitkan tali kemudian melemparkannya ke tanah hingga berputar. Daerah Istimewa Yogyakarta menggunakan istilah gangsingan karena pada saat berputar gasing mengeluarkan suara berdengung "sing-sing". Daerah lain menyebutnya gasing karena gerakannya berputar- putar, sedangkan di daerah Lamongan menyebutnya dengan istilah kekehan yang berarti "akeh-akeh mumet" (banyak-banyakan berputar). Berdasarkan hasil kajian ahli sisiologi bahwa permainan Tradisional ini berasal dari negeri China dan sangat terkenal saat “Dinasti Ming” berkuasa dimana berdasarkan sejarah, Dinasti Ming ada pada tahun 1300 Masehi yang berarti permainan Gasing sudah ada sejak abad ke 13. Gasing diturunkan dari generasi ke generasi dan menyebar ke berbagai negara, oleh karena itu, terjadi proses enkulturasi yang berarti pencangkokan budaya suatu bangsa oleh bangsa lain kemudian dikembangkan dengan kearifan lokal masing-masing daerah tetapi unsur budaya aslinya masih ada. Selama perkembangannya, gasing yang menyebar keseluruh dunia memiliki berbagai bentuk yang unik tetapi cara memainkannya tetap sama.


B. Sejarah Game Modern 

  • Sejarah Awal (1948-1972) 
Penemuan awal dari Game Modern adalah dengan terbuatnya monitor CRT (Cathode Ray Tube) dimana secara teknik untuk membuat sebuah Video Game harus terdapat sinyal video yang dikirimkan ke tabung sinar katoda (CRT) yang menciptakan citra raster pada layar. Pada tahun 1952, “OXO”, sebuah program komputer untuk Tic-Tac-Toe diciptakan oleh Alexander S. Douglas yang berjalan pada komputer EDSAC yang menggunakan tabung sinar katoda sebagai tampilan visual. Simulasi program OXO Ditahun 1958 sebuah video Game yang disebut “Tennis for Two” pertama kali dikembangkan di Brookhaven Nastional Labs (NBL) oleh seorang fisikawan, William A. Higinbotham yang merupakan simulasi sebuah game tenis yang ditampilkan pada osiloskop. Hal ini sangat penting dalam sejarah video Game sebagai salah satu permainan elektronik pertama yang menggunakan tampilan grafis. Tennis for Two adalah pendahulu dari “PONG”, salah satu video Game Arcade paling dikenal sepanjang masa.
Tennis for Two lengkap dengan controller yang dimainkan pada Oscilloscope Pada tahun 1961, Steve Russell, seorang mahasiswa Massachusetts Institue Technology (MIT) membuat “Spacewar” yang menjadi Game interaktif komputer pertama. Spacewar berjalan pada mainframe computer, Digital PDP-1 dan grafis yang terdiri dari teks karakter ASCII. Ditahun 1966, Ralph Baer, yang juga dikenal sebagai “Father of Video Game” telah menciptakan konsol Game pertama didunia dengan nama “Brown Box” yang dilengkapi dua controller. Ralph Baer berhasil menciptakan konsol Brown Box sebagai konsol video game pertama yang dapat dihubungkan ke televisi, hal tersebut diawali dari keinginan Ralph Baer yang ingin menciptakan TV interaktif. Hanya ada enam Game yang tersedia untuk Brown Box yaitu Ping-Pong, tennis, handball, voley ball, chase dan light-gun. Brown Box Prototype
Pada tahun 1972 dengan berhasilnya Ralph Baer menciptakan Brown Box, Magnavox melisensi teknologi TV Ralph Baer dengan merilis konsol video game pertama untuk rumahan (personal) yaitu Magnavox Odyssey. Sebagaimana film pertama didunia ada, game di era awal ini tidak memiliki suara dengan tampilan grafis yang bisa dikatakan sangat primitif dari yang ada saat ini. Ralph Baer meninggal pada 6 Desember 2014.